Jumat, 26 September 2014

Sedikit Tips Buat Blog Anda

Tulisan ini sebenarnya terusan dari artikel sebelumnya mengenai bagaimana membuat blog yang menarik, karena artikel pertama sudah terlalu panjang. Saya kawatir jika temen-temen dan pembaca menjadi bosan, kali ini saya akan mencoba membahasnya secara detail disini. Saya bingung tulisan ini mau dikasih gambar apa enggak ya, karena tulisannya saja sudah sangat panjang, tapi biarlah untuk sekedar pemanis silahkan anda menikmati gambar yang saya pasang asal-asalan ini. Baiklah saya nggak akan berpanjang lebar lagi berikut adalah cara membuat blog yang menarik :

  1. Jangan terlalu banyak memasang aksesoris blog
    Terkadang ketika saya browsing ke berbagai situs menemukan beberapa blog yang sangat "cantik dan manis". Blog dilengkapi dengan berbagai fitur aksesoris seperti banner animasi dan flash, pemasangan kalender, jam, ip addres checker, aplikasi pemutar musik dan video, iklan bertebaran dimana-mana, kebanyakan photo serta aksesoris lain yang tidak ada hubungannya dengan tema blog. Saya disini cuma mau bilang selain membuat loading blog menjadi berat, blog akan kelihatan seperti pasar tradisional, terlalu ramai dan ribet. Ingat, tidak semua pengunjung blog punya akses internet yang cepat, coba anda berpikir tentang ini. Saya sendiri punya akses internet yang terbilang lambat bin lemot. Saya juga nggak mau merasa seperti dimata-matai dengan aksesoris status IP pengunjug (ip addres checker). Emang saya maling apa? Jam dan kalender sudah ada koq di taskbar windows komputer. Mau dengar lagu dari winamp juga sudah ada di komputer saya. Ingatlah, widget pemutar musik dan video akan sangat memberatkan loading blog. Kalau saya menemukan blog yang loading halamannya berat dan kebanyakan iklan serta aksesoris berlebihan yang tidak sesuai dengan tema blog, biasanya langsung saya tutup dan say good bye and never comeback. Namun jika aksesoris tersebut dapat memuaskan diri anda, silahkan saja dipasang, toh itu juga blog anda dan tidak ada yang melarang. Sebagai bahan pembanding saya berikan satu contoh. Coba perhatikan beberapa blog yang sudah terkenal di Indonesia. Mereka memberikan tutorial tentang cara pasang aksesoris pada blog. Tapi mereka sendiri tidak memasang aksesoris tersebut pada blognya. Kenapa? Jawabannya agar tidak keberatan dan blog bisa tampil prima. Blog yang terkenal ini lebih mengutamakan isi yang berkualitas. Bahasa kerennya, content is the king dan aksesoris bisa disesuaikan belakangan.

  2. Isi blog bermanfaat bagi pemilik dan pengunjung blog
    Pada mulanya blog hanya sebatas sebagai live journal. Namun saat ini, sudah banyak orang yang menjadikan blog sebagai sumber penghasilan tambahan bagi dirinya. Blog yang bermanfaat adalah blog yang mampu memberikan jawaban atas pertanyaan dari pengunjung. Maksud pertanyaan di sini adalah, pengunjung bertanya pada mesin cari seperti google dan yahoo yang mengantarkannya ke blog anda. Pengunjung tentunya mencari sesuatu yang bermanfaat baginya. Jika dia tidak menemukan jawaban atas pertanyaannya pada blog tersebut, maka dia akan mencari jawaban ke blog lainnya atau situs web lain. Bukan berarti blog anda tidak bagus, namun pasti ada pengunjung lain yang datang dengan pertanyaan yang berbeda dan menemukan jawabannya pada blog anda. Bisa jadi saya mengatakan blog anda bagus karena saya menemukan jawaban atas pertanyaan saya dan orang lain mengatakan blog anda tidak bagus karena dia tidak menemukan jawaban atas pertanyaannya. Orang yang sudah terkenal, katakan saja seorang selebritis yang memiliki blog akan tetap ramai dikunjungi. Bisa jadi karena isinya berkualitaas dan bermanfaat bagi pembacanya. Saya menilai, bagus tidaknya isi blog selebritis bukanlah faktor utama yang menjadikannya banyak dikunjungi. Namun tidak lebih dari keinginan para fans yang selalu ingin tahu aktivitas dan apa saja yang terjadi pada selebritis tersebut. Blog seorang politikus dan publik figur akan ramai dikunjungi karena setiap tulisannya bisa jadi adalah berupa kebijakan yang menentukan nasib bangsa. Jadi, semuanya tergantung kebutuhan si pengunjung blog. saya butuh informasi dari anda maka saya datang berkunjung. Saya tidak memerlukan informasi dari anda maka saya merasa tidak perlu membaca artikel anda. Inilah fakta tentang bermanfaat atau tidaknya isi blog bagi pengunjung.

  3. Penggunaan tata bahasa dan gambar
    Gunakan tata bahasa dengan tanda baca dan penulisan yang baku, dapat dimengerti oleh pengunjung yang beragam. Tapi ini hanya saran saja. Banyak koq blog yang menggunakan bahasa sesuka hati menurut selera pemilik blog. Jika itu merupakan kepuasan tersendiri bagi pemilik blog, maka tidak bisa disalahkan juga. Seperti saya bilang tadi, blog tersebut adalah miliknya. Namun bagaimana dengan nasib saya sebagai pengunjung? Tentu saya akan merasa kebingungan dengan gaya bahasa tersebut. Barangkali blog tersebut tidak cocok untuk anda, tinggalkan saja. Jangan terbebani dengan memaksakan diri untuk mengikuti gaya bahasa penulis blog. Mungkin beberapa suka dan ada juga yang nggak suka. Terserah anda ajalah. Penggunaan gambar yang berlebihan berakibat fatal pada loading halaman yang semakin lambat. Boleh menggunakan gambar pada posting, karena gambar akan mempercantik dan menarik pandangan pengunjung yang membaca isi artikel posting. Namun patut dipikirkan kecepatan akses internet semua orang tidaklah sama. Ada yang cepat dan ada yang lambat seperti akses internet yang saya pakai saat ini sangat lambat.

  4. Lebih sedikit menggunakan kode script
    Baiklah disini saya tidak akan memuji blog saya sendiri, blog ini sudah bagus menurut saya dan menurut pengunjung blog saya berdasarkan survey yang telah saya lakukan. Juri lainnya yang menilai apakah blog saya bagus atau tidak adalah search engine. Jangan sepelekan variabel ini. Sebisa mungkin blog anda  juga harus disukai mesin cari seperti google. Nah, blog yang bagus di mata search engine harus bagaimana? Jangan gunakan widget dengan script dan java script yang tidak disenangi mesin cari seperti google. Anda boleh saja menggunakannya, tapi sebisa mungkin diirit dan dihemat.

  5. Jangan Menipu Search Engine
    Tidak sedikit saya menemukan blog yang berusaha menipu search engine. Dalam beberapa kasus saya melihat ada blog yang menggunakan script meta refresh tag yang salah kaprah. Waktu refresh disetting terlalu cepat. Kejadian ini saya temui ketika mengunjungi alamat url tertentu tiba-tiba secara otomatis saya dipindahkan ke url lain, bikin males. Google tidak suka penggunaan meta refresh tag pada blog. Penipuan lainnya adalah membuat warna teks yang mirip dengan warna latar belakang teks. Berusaha menjadikan semua teks seperti keyword, inilah harapan dari si pemilik blog. Justru mesin cari sekarang semakin pintar mengetahui dan menghadapi ulah blog yang demikian. Dan usaha penipuan search engine ini akan dibalas oleh google dengan tidak mengindex isi blog pada mesin cari.

  6. Jangan gunakan popup otomatis
    Pernah ngaak ketika anda mengunjungi blog dan mengklik satu link, tiba-tiba saja tampil satu atau bahkan sampai tiga jendela baru yang berisi iklan-iklan tertentu. Bagi saya, ini sangat mengganggu kenyamanan dan menjengkelkan. Ada pemilik blog tertentu yang sengaja membuat setting pop up otomatis untuk meningkatkan click popularity dan klik iklan otomatis. Kalau yang ini, saya ga bisa terima. Langsung tutup saja dan never comeback.

  7. Utamakan content blog yang original
    Menulis memerlukan ide dan sumber inspirasi, begitu juga jika kita nulis di blog. Seorang ahli (expert) akan sangat mudah menuiskan apa saja di blognya karena karya tulisan tersebut asli dari buah pikiran penulis dengan pengalaman yang sudah segudang. Bagaimana jika saya tidak memiliki keduanya? Jika anda ingin menulis namun sedang kehabisan ide, anda bisa copas artikel blog lain atau dari sumber bacaan lain. Jika terpaksa harus copy paste, maka saran saya tuliskanlah itu dengan gaya bahasamu sendiri. Usahakan paragraf pertama dan paragraf akhir dibuat berbeda. Sertakan link sumber artikel. Menyertakan link sumber artikel tidak akan menurunkan pamor anda sebagai penulis blog.

  8. Navigasi blog yang user friendly
    Navigasi adalah petunjuk dan arah jalan yang ada pada blog. Navigasi yang baik akan membantu pengunjung untuk mengeksplore semua isi blog. Tampilkan menu daftar isi, kategori topik bahasan blog atau disebut label posting, tampilkan kotak pencarian. Jika anda terbiasa untuk menuliskan artikel yang sangat panjang, maka menambahkan link read more sangat penting untuk blog agar isi blog tidak terlalu panjang pada halaman utama. Jika tertarik, anda bisa baca cara membuat read more. Google translate juga penting ditambahkan untuk sewaktu-waktu jika ada pengunjung yang tidak mengerti bahasa Indonesia, namun tertarik membaca blogmu. Fasilitas lainnya yang melibatkan hubungan pemilik blog dan pengunjung adalah seperti kotak komentar dan tagboard atau shoutbox tempat meninggalkan pesan singkat. Pengunjung akan mudah meninggalkan pesan dan tahu ke mana harus menghubungi anda. Tapi ini juga tergantung pemilik blog. Ambil bagian mana saja yang anda rasa cocok dengan style blogmu.
Diatas tadi adalah beberapa teknik bagaimana membuat sebuah blog lebih menarik. sebenernya masih banyak faktor lain yang membuat menarik tidaknya suatu blog. Andalah yang menentukan bagaimana membuat blog yang menarik, terserah anda. Sebagai catatan, tidak harus mengikuti semua persyaratan di atas, ambillah mana saja yang dirasa bermanfaat dan sesuai dengan selera. Saya hanya sebagai tamu yang berkunjung ke blog anda. Search engine sebagai media yang merekomendasikan blog anda untuk saya kunjungi. Semoga saja search engine jatuh cinta pada blog yang anda buat.

Demikian tadi ulasan yang panjang banget mengenai cara membuat blog yang menarik, tulisan ini hanya sekedar ungkapan tentang blog yang bagus menurut Creating Website. Jika ada di antara temen-temen yang merasa tidak berkenan akan tulisan ini atau mungkin merasa tergugah, mohon dimaafkan. Mungkin anda punya ide lain atau ingin menanggapi, silahkan saja. Atau anda justru merasa sangat bosan membaca tulisan yang panjangnya sampai 20 kilometer ini? Silahkan memberikan penilaian masing-masing. Saya sangat mengharapkan masukan dari teman-teman tentang membuat blog yang bagus. Semoga bermanfaat dan happy weekend untuk semua.

Kaldera Yellowstone

Vulkanis :
 
Yellowstone adalah sebuah gunung api dan bukan cuma gunung api biasa. Taman nasional tertua dan paling terkenal di Amerika Serikat itu tepat berada di puncak salah satu gunung api terbesar di Bumi. Ukuran utama kaldera sekitar 34 dari 45 mil (55 km dari 72)
Kaldera yang terbentuk selama terakhir dari tiga supererupsi selama 2,1 juta tahun terakhir. Gunung api Yellowstone masih ada. Sampai taraf tertentu yang belum pasti, gunung api itu masih sangat aktif.
Taman Nasional Yellowstone di negara bagian Wyoming, Montana, dan Idaho, Amerika Serikat berada tepat di bawah puncak salah satu gunung api terbesar di dunia, Yellowstone. Sebuah supervulkano atau gunung api super.
Selama 18 juta tahun terakhir atau lebih, hotspot ini telah menghasilkan serangkaian letusan yang dahsyat dan banjir kurang kekerasan dari lava basaltik. Bersama letusan ini telah membantu menciptakan bagian timur Dataran Sungai Ular dari daerah sekali-pegunungan. Setidaknya selusin dari letusan ini adalah begitu besar bahwa mereka diklasifikasikan sebagai supererupsi. Letusan gunung berapi kadang mengosongkan dapur magma mereka begitu cepat dan menyebabkan tanah di atasnya runtuh ke dalam dapur magma yang telah dikosongkan, membentuk depresi geografis yang disebut kaldera.
Letusan gunung berapi, serta aktivitas panas bumi yang berkelanjutan, adalah hasil dari sebuah teluk besar magma yang terletak di bawah permukaan kaldera. Magma di Teluk ini mengandung gas yang terus terlarut hanya oleh tekanan besar oleh magma di bawah. Jika tekanan dilepaskan ke tingkat yang memadai oleh beberapa pergeseran geologi, maka beberapa gas gelembung dan menyebabkan magma untuk menjadi luas. Hal ini dapat menyebabkan reaksi pelarian. Jika ekspansi menghasilkan bantuan lebih lanjut dari tekanan, misalnya, dengan meniup bahan kerak dari atas ruangan, hasilnya adalah ledakan gas yang sangat besar.
Menurut analisis data gempa tahun 2013, ruang magma adalah sepanjang 80 km (50 mil) dan lebar 20 km (12 mil), dan berbentuk seperti 4.000 km3 (Templat:Convert/kumi) massa bawah tanah, yang 6-8% penuh dengan batuan cair.

Gempa bumi :

Karena sifat vulkanik dan tektonik dari daerah, Kaldera Yellowstone memiliki pengalaman antara 1000 dan 2000 gempa bumi terukur setiap tahun. Sebagian besar relatif kecil, mengukur besarnya 3 atau lebih lemah. Kadang-kadang, banyak gempa bumi terdeteksi dalam waktu yang relatif singkat, suatu peristiwa yang dikenal sebagai kawanan gempa. Pada tahun 1985, lebih dari 3000 gempa bumi diukur selama beberapa bulan. Lebih dari 70 kawanan kecil telah terdeteksi antara tahun 1983 dan 2008. USGS menyatakan bahwa kawanan ini bisa lebih disebabkan oleh slip pada kesalahan yang sudah ada dibandingkan dengan gerakan magma atau hidrotermal cairanPada bulan Desember 2008, terus ke Januari 2009, lebih dari 500 gempa terdeteksi di bawah ujung barat laut dari Yellowstone Lake selama rentang tujuh hari, dengan mendaftarkan terbesar berkekuatan 3,9Kawanan terbaru dimulai pada bulan Januari 2010 setelah gempa Haiti dan sebelum gempa Chile. Dengan 1620 gempa bumi kecil antara 17 Januari 2010 dan 1 Februari 2010, kawanan ini adalah yang kedua terbesar yang pernah tercatat di Yellowstone Caldera. Yang terbesar dari guncangan ini adalah berkekuatan 3,8 pada tanggal 21 Januari 2010 at 23:16 MSTswarm ini mencapai tingkat latar belakang sebesar 21 Februari.

 
Kaldera Yellowstone
Bagian timur laut Kaldera Yellowstone
Ketinggian 10.308 kaki (3,142 m) di Gunung Sheridan[1]
Lokasi
Lokasi Wyoming, A.S.
Pegunungan Rocky Mountains
Koordinat 44°24′LU 110°42′BTKoordinat: 44°24′LU 110°42′BT
Topografi USGS Yellowstone National Park
Geologi
Jenis Kaldera[2] dan Supervulkan
Umur batuan 640,000 tahun [2]
Letusan terakhir 70.000 tahun lalu (magmatik) / 1350 SM ± 200 tahun lalu (hidrotermal)[2]

Kedahsyatan Erupsi Krakatau: Letusan Besar pada 535 M dan 1883

Letusan Gunung Krakatau Purba 535 M
Pada masa purba terdapat gunung yang sangat besar di Selat Sunda. Gunung ini kemudian meletus dahsyat dan menyisakan sebuah kawah besar (kaldera). Gunung yang meletus tersebut merupakan induk dari Gunung Krakatau yang kemudian meletus tahun 1883 dan menjadikannya salah satu letusan gunung terdahsyat di muka bumi.
Letusan gunung di Selat Sunda ini pernah tercatat dalam sebuah teks Jawa Kuno berjudul “Pustaka Raja Parwa” tahun 416 Masehi. Keterangan ini diperkuat pernyataan dua pakar geologi asal Belanda yaitu Verbeek (1885) dan Berend George Escher (1919, 1948). Keduanya lama bekerja di Indonesia dan melakukan penyelidikan tentang sejarah letusan Krakatau. B.G. Escher menyetujui bahwa yang dimaksud teks kuno Jawa tersebut adalah sebuah gunung yang kemudian dikenal sebagai Krakatau Purba yang pernah meletus.
Teks Jawa kuno “Pustaka Raja Parwa” menceritakan bagaimana dahsyatnya letusan gunung purba ini.
Ada suara guntur yang menggelegar berasal dari Gunung Batuwara. Ada pula goncangan bumi yang menakutkan, kegelapan total, petir dan kilat. Kemudian datanglah badai angin dan hujan yang mengerikan dan seluruh badai menggelapkan seluruh dunia. Sebuah banjir besar datang dari Gunung Batuwara dan mengalir ke timur menuju Gunung Kamula. Ketika air menenggelamkannya, Pulau Jawa terpisah menjadi dua, menciptakan Pulau Sumatera.
Akibat ledakan yang hebat itu, tiga perempat Krakatau Purba hancur dan menyisakan kaldera (kawah besar) di Selat Sunda. Sisi-sisi kawahnya kemudian dikenal sebagai Pulau Rakata, Pulau Panjang, dan Pulau Sertung.
Ledakan Krakatau Purba diperkirakan para ahli berlangsung 10 hari dengan kecepatan muntahan massa mencapai 1 juta ton per detik. Ledakan tersebut telah membentuk perisai atmosfer setebal 20-150 meter. Tidak hanya itu, bencana ini juga menurunkan temperatur bumi sebesar 5-10 derajat dalam kurun waktu 10 hingga 20 tahun dan menimbulkan penyakit sampar bubonic (Bubonic plague) karena temperatur bumi yang mendingin. Bahkan penyakit sampar ini juga secara signifikan mengurangi jumlah penduduk di muka bumi saat itu.
Letusan gunung ini juga diperkirakan ikut andil terjadinya abad kegelapan di muka bumi dan berakhirnya peradaban Persia purba, beralihnya bentuk Kerajaan Romawi ke Kerajaan Byzantium, berakhirnya peradaban Arabia Selatan, punahnya kota besar peradaban Maya, peradaban Tikal, serta peradaban Nazca di Amerika Selatan.
Catatan penelitian Krakatau Purba dari Berend George Escher dan Verbeek juga didukung beragam dokumen sejarah dari Nusantara, Siria, dan Cina tentang sebuah bencana yang sangat dahsyat terjadi di abad 5 atau 6 Masehi dan mengakibatkan Abad Kegelapan di seluruh dunia. Ice Cores di Antartika dan Greenland juga mencatat jejak ion sulfate vulkanik berumur 535-540 M dan diperkirakan kiriman bencana dahsyat Gunung Purna Krakatau.
Kedahsyatan Erupsi Krakatau 1883
Gunung Krakatau sebelumnya pernah meletus tahun 1680 dan menghasilkan lava andesitik asam. Berikutnya tahun 1880, Gunung Perbuwatan di Pulau ini kembali aktif mengeluarkan lava tanpa letusan. Setelah masa itu, tidak ada lagi aktivitas vulkanis di Krakatau hingga 20 Mei 1883.
Setelah 200 tahun tertidur, kemudian terjadi letusan kecil di Gunung Krakatau. Itulah tanda-tanda awal akan terjadinya lanjutan sebuah letusan dahsyat di Selat Sunda. Ledakan kecil ini kemudian disusul letusan kecil beruntun hingga puncaknya terjadi pada 26-27 Agustus 1883 dan tidak akan dilupakan penduduk Pulau Jawa dan Sumatera, bahkan penghuni Bumi.
Bumi dan manusia menjadi saksi, Senin, 27 Agustus 1883, tepat pukul 10.20 meletuslah Krakatau. Kekuatannya sangat dahsyat dan mengerikan. Para ahli menyebut bahwa saat itu letusannya setara dengan  13.000 kali kekuatan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki. Keesokan harinya sampai waktu yang cukup lama, penduduk Batavia (Jakarta) dan Lampung tidak lagi melihat sinar Matahari karena tertutup kabut asap yang amat tebal.
Letusan Krakatau menghancurkan Gunung Danan, Gunung Perbuwatan, serta sebagian Gunung Rakata dimana setengah kerucutnya hilang lalu membuat cekungan selebar 7 km sedalam 250 meter. Sekitar 23 km² bagian pulau ini termasuk Gunung Perbuwatan dan Gunung Danan surut ke dalam kaldera. Ketinggian asli Gunung Danan saat itu sekitar 450 meter kemudian runtuh sampai kedalaman 250 m di bawah permukaan laut. 
Suara ledakan dan gemuruh letusan Krakatau telah terdengar sampai radius lebih dari 4600 km hingga terdengar sepanjang Samudera Hindia, dari Pulau Rodriguez dan Sri Lanka di barat, hingga ke Australia di timur. Letusan tersebut masih tercatat sebagai suara letusan paling keras yang pernah terdengar di bumi.
Simon Winchester, ahli geologi dari Universitas Oxford Inggris sekaligus penulis National Geographic mengatakan bahwa ledakan Krakatau adalah yang paling besar, suara paling keras dan peristiwa vulkanik yang paling meluluhlantakkan dalam sejarah manusia modern. Suara letusannya terdengar sampai 4.600 km dari pusat letusan dan bahkan dapat didengar oleh 1/8 penduduk bumi saat itu.
Letusan Krakatau melemparkan batuan apung dan abu vulkanik bervolume 18 kilometer kubik. Debu vulkanisnya menyembur hingga 80 km. Hamburan benda-benda bumi berterbangan ke udara lalu jatuh di dataran Pulau Jawa dan Pulau Sumatera. Bahkan benda vulkanik juga telah tiba hingga ke Sri Lanka, India, Pakistan, Australia, dan Selandia Baru.
Ribuan orang di Pulau Sumatera tewas akibat debu panasnya dan mega tsunami. Gelombang laut raksasa itu naik setinggi 40 meter lalu menghancurkan pemukiman desa dan apa saja yang berada di pesisir pantai. Tidak hanya tsunami yang terjadi tetapi juga diikuti longsoran bawah laut.
The Guiness Book of Records mencatat ledakan Krakatau sebagai ledakan yang paling hebat yang terekam dalam sejarah.
Korban tewas resmi yang dicatat pemerintah Hindia Belanda adalah 36.417 jiwa, meskipun beberapa sumber memperkirakan lebih dari 120.000 jiwa.  Korban yang tewas berasal dari 295 kampung di kawasan pantai mulai dari Serang hingga Cilamaya di Karawang, pantai barat Banten hingga Tanjung Layar di Pulau Panaitan serta ke Sumatera Selatan. Di Ujung Kulon, tsunami masuk sampai 15 km ke arah barat. Gelombang tsunami juga merambat hingga ke Hawaii, pantai barat Amerika Tengah, dan Semenanjung Arab yang jauhnya 7 ribu km. Ada laporan yang didokumentasikan dimana tengkorak manusia mengambang di atas rakit di Samudra Hindia sampai satu tahun setelah letusan.
Dampak gabungan dari aliran piroklastik, abu vulkanik, dan mega tsunami telah mengakibatkan salah satu bencana terbesar di muka bumi. Kedashyatan letusan Krakatau tidak sebesar letusan Gunung Toba dan Gunung Tambora yang juga masih di Indonesia, Gunung Tanpo di Selandia Baru, dan Gunung Katmal di Alaska. Akan tetapi, populasi manusia di sekitaran Krakatau saat itu sudah cukup padat dan bencana ini juga terekam oleh perkembangan sains dan teknologi yang berkembang saat itu. Letusan Gunung Krakatau adalah bencana besar pertama di dunia setelah penemuan telegraf bawah laut. Namun, ahli geologi saat itu belum mampu memberikan penjelasan mengenai penyebab letusannya.
Peneliti dari University of North Dakota menyebut ledakan Krakatau bersama ledakan Tambora (1815) mencatatkan nilai Volcanic Explosivity Index (VEI) terbesar dalam sejarah modern.
Letusan Krakatau telah menyebabkan perubahan iklim global bumi. Dunia menjadi merasakan siang harinya gelap selama 2 ½  hari akibat debu vulkanis yang menutupi atmosfer. Sinar Matahari redup tertutup kabut asap selama hampir setahun berikutnya. Hantaran debu vulkanik ini bahkan tampak di langit Norwegia di Eropa hingga ke New York di Amerika Serikat.
Gunung Anak Krakatau
Setelah letusannya Krakatau 1883, dua pertiga dari pulau Krakatau runtuh tenggelam ke dasar laut lalu tiba-tiba 44 tahun setelahnya yaitu pada 1927, sebuah pulau baru muncul di lokasi yang sama dan sesekali mengeluarkan semburan lava. Pulau baru itu disebut Anak Krakatau.
Anak Krakatau menyeruak ke permukaan bumi dari kawasan kaldera purba tersebut. Gunung ini pun ternyata masih aktif dan terus bertambah tingginya sekitar 20 inci per bulan. Dalam setahun menjadi lebih tinggi sekitar 20 kaki dan lebih lebar 40 kaki.  Catatan lain menyebutkan penambahan tingginya sekitar 4 cm per tahun dan jika dihitung  maka dalam waktu  25 tahun penambahan tingginya mencapai 7.500 inci atau 500 kaki lebih tinggi dari 25 tahun sebelumnya.
Penyebab bertambah tingginya gunung ini disebabkan material yang keluar dari perut gunung baru tersebut. Saat ini ketinggian Anak Krakatau mencapai sekitar 230 meter di atas permukaan laut, sementara Gunung Krakatau sebelumnya memiliki tinggi 813 meter dari permukaan laut.
Tidak ada teori yang masuk akal tentang kapan Anak Krakatau akan kembali meletus.
Profesor Ueda Nakayama, seorang ahli gunung api dari Jepang, menyatakan bahwa Anak Krakatau masih relatif aman meski aktif dan sering ada letusan kecil, hanya ada saat-saat tertentu dimana wisatawan dilarang mendekati kawasan ini karena bahaya lava pijar yang dimuntahkannya.

Hasil gambar untuk letusan krakatau terdahsyatHasil gambar untuk letusan krakatau terdahsyat